Kolombo (SI Online) - Setelah sebelumnya kampanye anti-Muslim memuncak dalam pembakaran dua gedung perusahaan milik muslim, kini warga Budha menyerang sebuah masjid di daerah Grandpass, Kolombo, Sri Lanka. Lima orang jamaah masjid mengalami luka-luka.
Dua polisi polisi menjaga masjid di daerah Grandpass Colombo di antara mereka ada yang terluka dan dirawat di rumah sakit, juru bicara Colombo National Hospital, Pushpa Soysa mengatakan pada hari Sabtu (10/8/2013).
“Mereka telah terkena batu dan juga cedera akibat serpihan kaca,” kata Soysa kepada kantor berita AFP.
Penduduk mengatakan ada lonceng kuil Budha untuk memanggil para jemaatnya untuk menyerang ke masjid dan mulai melempari batu. Beberapa rumah di daerah tersebut juga rusak, kata salah seorang penduduk.
Beberapa rumah juga rusak dalam bentrokan. Seorang warga Muslim di wilayah tersebut mengatakan massa melempar batu di masjid saat jamaah melakukan shalat malam.
Pada bulan lalu, sekelompok biksu memprotes masjid untuk menuntut relokasi. Dalam beberapa bulan terakhir kelompok Budha garis keras melancarkan kampanye terhadap warga Muslim dan Kristen.
Polisi dan komando khusus dikerahkan ke daerah tersebut. Biksu budha dilaporkan memprotes pembangunan masjid. Namun, kementrian agama Sri Lankka mengizinkan umat Muslim beribadah di masjid tersebut sampai akhir Ramadhan.
red: syaiful
Sumber : www.suara-islam.com
0 Comments
